Manis Masa Lalu #1

Rp 8.500.000
SKU: ART-HFU-0001407661

Tentang Seniman:

Helmi Fuadi, Lahir di Banyuwangi 14 Februari 1990, saat ini  tinggal dan bekerja di Yogyakarta. Dalam berkarya banyak mengangkat tema sosial, perilaku dan psikologi manusia dengan pendekatan metode seni sebagai terapi. Baru- baru ini lebih sering menggunakan media seperti kaca, kertas, koran dan poster bekas untuk  melukis. Saat ini juga tergabung dalam komunitas teater di yogyakarta sehingga banyak melakukan praktek kolaborasi atau interdisipliner dalam proses berkarya. 

Tentang Karya

Judul

Manis Masa Lalu #1

Ukuran

100 x 100 cm

Media

Paper, Spray Paint, And Acrylic on Canvas

Deskripsi

Berawal dari keresahan tentang cepatnya perkembangan teknologi terutama informasi dan komunikasi. Dimana banyak bermunculan teknologi-teknologi baru, sampai dengan pergeseran dari media konvensional seperti media cetak atau penyiaran mulai bergeser ke media baru yang menggunakan teknologi dan internet. Sisi lain dari perkembangan ini adalah, ada kalanya kecepatan informasi yang diberikan terkadang mengesampingkan detail, akurasi dan isi konten atau tayangan tersebut. Menjadi sulit untuk membedakan fakta dan hoax, memilih tayangan di media konvensional dan lain sebagainya. Jika melihat kebelakang pada era 90an, media konvensional menjadi pilihan utama masyarakat untuk mengakses berita, tayangan, dan lain-lain. Terutama untuk anak-anak pada masanya, dimana hari minggu merupakan hari yang paling ditunggu-tunggu. Hari minggu menjadi liburan yang menyenangkan karena banyak sekali tayangan (kartun) yang menghiasi layar televisi saat itu. Mulai dari Dragon Ball, Doraemon, Let’s and Go dan lain-lain. “Manis Masa Lalu”, karya ini ingin kembali menghadirkan romantisme tersebut. Perasaan senang, ceria, menunggu film kartun terfavorit pada hari minggu. Perasaan bahagia ketika menunggu dan membaca komik dalam bentuk fisik. Dunia yang penuh dengan fantasi, humor, imajinasi, kartun, dan komik. Dunia dimana anak-anak pada masanya seolah mendapatkan “porsi” yang sesuai dengan usia dan pertumbuhannya.

 

Exhibition :

2016 - 2022

Pameran Lukisan "Why not to be Honest" Jogja Gallery

Exhibition and interaction Ruang Seni Rupa "Kosakata", PSBK. Yogyakarta

Visual Art Exhibition "Rambut Putih", Tahun Mas art space Exhibition and interaction Ruang Seni Rupa

"Larung", PSBK. Yogyakarta.

Visual art Exhibition “Dongeng Tentang Kemerdekaan”. Padepokan Seni Bagong
Kussudiarjda, Yogyakarta.

Durational Art #2 “Dualisme” adapted from Kakawin Sutasoma written Mpu Tantular.
Kelas pagi Yogyakarta.

Pameran dari Rumah Kemenparekraf RI

Pameran Daring “Solidaritas Perupa Indonesia Lawan Korona”, Kemendikbud Indonesia.

Pameran Daring Manifesto VII “PANDEMI” Galeri Nasional Indonesia

Pameran Virtual “Hidup Berdampingan dengan Musuh” Ciputra Artpreneur

Pameran “Lentera” Nusakara Artspace

Nandur Srawung #8 “Ecosystem : pranatamangsa. Taman Budaya Yogyakarta

Pameran Jogja Affordale Art (JAA) Jogja Gallery Yogyakarta

Pameran “Bangkit Berkarya Lagi” galeri Ada Sarang Yogyakarta.

Customer Reviews

Be the first to write a review
0%
(0)
0%
(0)
0%
(0)
0%
(0)
0%
(0)