Blisslosophy, Fashion Preview dan Pameran Kolektif “1x1” yang Memanjakan Pencinta Seni

Blisslosophy, Fashion Preview dan Pameran Kolektif “1x1” yang Memanjakan Pencinta Seni

2madison Gallery kembali berbagi platform dengan lebih dari 30 perupa Indonesia untuk berpameran bersama di bulan Mei 2018 ini. Bertempat di bilangan Kemang, Jakarta, telah diperlihatkan koleksi fashion “Blisslosophy” (atau filosofi bahagia) karya dari Maggie H. Eddy selaku Creative Director 2madison. Kreasinya adalah peleburan bersama karya seni dari kolaborator seniman pilihannya, Bebe Wahyu.

source: facetofeet

Pameran kolektif “1X1” (One by One), dibuka pada hari Senin, 30 April 2018 dan akan berlangsung dari tanggal 1 Mei sampai dengan 1 Juni 2018 di seluruh area 2madison gallery. Para seniman yang terlibat akan memperlihatkan ekspresi terbaru mereka secara leluasa, tapi dengan satu batasan: semua karya harus berukuran 1X1 meter. Para perupa yang terlibat antara lain adalah Abdurrohman Wahid, Dina Adekya, Drawmama, Lala Bohang, Phantasien, hingga Yunazzil Muhlish.

Selain itu terdapat beberapa rangkaian kegiatan kreatif pilihan selama bulan Mei: Visual Journaling dan Illustration Workshop bersama Kathrin Honesta, Art Collage for Couple bersama Vantiani, Art Day untuk anak-anak asuh dari Taman Baca Inovator, dengan puncak acara adalah Lokakarya untuk Perupa bersama Ruth Marbun.

source: facetofeet

“Setiap orang akan membutuhkan seni dalam hidupnya. Sejak kecil pun kita telah menggunakan seni sebagai media untuk berkomunikasi, membantu proses belajar, dan tentunya untuk berekspresi. Seni bukan hanya media komunikasi yang sempurna, namun juga dapat memberikan terapi emosi yang sangat baik, baik bagi si perupa maupun penikmat. Dari proses ini, lahirlah karya-karya yang partikular, tersendiri, dan indah. Karya-karya hebat ini sepatutnya diberikan platform untuk ditampilkan, dinikmati dan diberikan diapresiasi yang baik. Harapannya adalah kegiatan seperti ini dapat ikut membantu upaya-upaya pemerintah dalam menanamkan rasa cinta dan bangga masyarakat Indonesia terhadap kreasi dari tanah air. Karena inilah saatnya dan beginilah caranya bangsa Indonesia menjadi tuan rumah di tanah ini.” tutup Maggie.

 

Credit: Dwinta , Facetofeet

Leave a comment

Please note: comments must be approved before they are published.